Brokoli merupakan sayuran suku kubis-kubisan yang berasal dari laut tengah dan masuk ke Indonesia sekitar tahun 70-an.
Berikut adalah beberapa kandungan gizi dalam brokoli:
1. Vitamin A dan C
Brokoli mengandung vitamin A dan C. Setiap porsi brokoli rata-rata menawarkan vitamin C sebesar 135 persen dari dosis harian yang direkomendasikan. Vitamin C membantu sistem kekebalan tubuh agar tetap kuat dan sehat.
Satu porsi brokoli juga mengandung vitamin A sebanyak 10 persen dari dosis harian yang direkomendasikan. Vitamin A berperan menjaga kesehatan mata.
2. Mineral
Brokoli mengandung berbagai mineral bermanfaat antara lain zat besi, kalsium, dan kalium. Bagi orang yang tidak mengonsumsi susu, brokoli menyediakan sekitar 4 persen kalsium dari dosis harian yang direkomendasikan.
Sebagai informasi, satu porsi susu mengandung kalsium sebanyak 28 persen dosis harian. Sedangkan kalium dalam brokoli adalah sekitar 8 persen dari dosis harian.
Brokoli merupakan sumber yang baik untuk serat larut dan serat tidak larut. Kedua jenis serat ini dibutuhkan untuk kesehatan yang optimal.
Satu porsi brokoli rata-rata mengandung serat sekitar 9 persen dari dosis harian yang direkomendasikan. Serat sangat penting untuk kesehatan sistem pencernaan.
4. Protein
Protein yang terkandung dalam setiap porsi brokoli adalah 3 gram atau sekitar 5 persen dari dosis harian yang direkomendasikan. Protein dibutuhkan untuk membangun dan mempertahankan otot.
5. Kalori dan Lemak
Lemak dan kalori yang terdapat dalam brokoli sangat rendah. Rata-rata satu porsi brokoli memiliki kandungan 0 gram lemak dan sekitar 30 kalori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar